
BIRO ADPIM – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Kepolisian Daerah (polda) Kaltara, dan Korem 092/Maharajalila beserta instansi terkait lainnya memastikan kesiapan penuh pengamanan arus mudik Lebaran 2025.
Kepastian ini terungkap kala Wakil Gubernur Kaltara Ingkong Ala, SE.,M.Si bersama Kapolda Irjen Pol. Hary Sudwijanto, Danrem 092/Maharajalila Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan turun memantau kesiapan personel dan peralatan Pol terpadu Idul Fitri di Jalan Katamso Tanjung Selor dan Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kamis (27/3/2025).
Wakil Gubernur Kaltara dalam pengecekan kesiapan pengamanan mudik menekankan pentingnya sinergi antar instansi dan memastikan tidak ada kompromi terkait keselamatan penumpang.
“OPD terkait jangan mengabaikan tugas, jangan ada kompromi kelebihan jumlah penumpang. Jika ada kelalaian, akan ada sanksi. Mari kita jaga tanggung jawab bersama untuk keamanan dan keselamatan,” tegas Wagub.
Laporan Dinas Perhubungan Provinsi Kaltara mengungkapkan rata-rata terjadi kenaikan jumlah kedatangan penumpang di semua pintu-pintu masuk daerah di Kaltara. Sebaliknya, keberangkatan penumpang mengalami penurunan 25 persen. Penurunan ini disinyalir akibat cuti bersama yang cukup panjang dan penambahan jadwal penerbangan (extra flight) pesawat udara di Kaltara.
Puncak arus mudik di Kaltara diprediksi terjadi pada H-3 Lebaran, atau Jumat (28/3/2025), dengan kedatangan kapal Pelni dan pesawat yang signifikan.
Kepolisian bersama instansi terkait memastikan semua alat transportasi, baik darat maupun air, telah melalui pemeriksaan kelaikan (ramp check). Selain itu, pengecekan juga dilakukan terhadap para motoris kapal untuk memastikan mereka dalam kondisi prima membawa penumpang ke tempat tujuan.
Pihak TNI pun menyatakan dukungan sepenuhnya dalam pengamanan mudik Lebaran, dengan menempatkan personel BKO pengamanan di pos pelayanan, pos pengamanan, dan pos terpadu yang telah didirikan. BIRO ADPIM